JURNAL GARUT – Aplikasi WhatsApp (WA) menjadi aplikasi paling banyak digunakan di dunia, termasuk di Indonesia. Melalui WhatsApp, kita bisa mengirim pesan singkat, mengirim foto, video, file tulisan, bahkan bisa mengunggah kegiatan sehari-hari (story). Aplikasi WhatsApp yang mudah digunakan ini memiliki fitur “Centang Biru” yang menandakan bahwa pesan telah diterima dan telah dibaca. Baca Juga: Berhemat Yuk Agar Keuangan Selama Masa PSBB Aman, Cek Tipsnya Meski begitu, ada beberapa orang yang memilih mematikan Centang Biru tersebut dengan berbagai alasan seperti sedang tidak ingin diganggu dan lain sebagainya.
Ketika Centang Biru dinonaktifkan seolah kita tidak membaca pesan tersebut padahal sudah membacanya. Sederhananya, cara tersebut dapat mengelabuhi orang lain yang berkomunikasi lewat WhatsApp. Pendakwah kondang Aa Gym menyebut bahwa menonaktifkan tanda Centang Biru ini adalah suatu kebohongan karena kita telah membaca pesan, tapi seolah belum membacanya. Pernyataan tersebut pernah diunggah dalam akun instagram @koranislam.id. Baca Juga: Android 11 Bakal Dilengkapi Fitur Terbaru, Kalo Salah Hapus File Jangan Takut Menurut Aa Gym, seseorang yang sudah membaca pesan WhatsApp namun belum bisa membalasnya, maka sebaiknya ia menyampaikan permintaan maaf kepada orang yang bersangkutan.
Nonaktifkan Centang Biru Di WhatsApp, Biasa Memicu Perbuatan Suudzon
1 min
