Pengguna yang telah mengunduh aplikasi berbahaya ini bakal diminta untuk memberikan izin akses penuh atas SMS, file, perekaman audio, kontak, hingga lokasi pengguna.
Jika pengguna memberikan izin akses atas sejumlah fitur di atas, aplikasi pun bisa melakukan hal-hal berbahaya. Misalnya membaca pesan pribadi, mengakses daftar kontak, sampai ke melihat foto-foto pengguna.
“Daftar izin akses seperti di atas biasanya membuat korban curiga. Namun mengingat yang meminta izin adalah aplikasi chatting, informasi-informasi tersebut wajar jika diperlukan agar aplikasi berfungsi seperti yang dijanjikan,” kata Stefanko.