Jakarta – Menyusul pengawasan peraturan dari berbagai sisi, Google mengumumkan bahwa mereka akhirnya merampungkan akuisisi produsen wearable gadget Fitbit.Penggunaan sejumlah besar data kesehatan pengguna oleh Google menjadi titik kunci perhatian regulasi dari kesepakatan tersebut. Tidak mudah bagi Google mengakuisisi Fitbit. Akuisisi ini melalui proses investigasi yang cukup rumit.Sebelumnya, sejumlah LSM privasi dan hak konsumen meminta pemerintah AS untuk melarang akuisisi tersebut karena masalah privasi data. Kementerian Hukum AS meninjau kemungkinan adanya masalah pada data-data pengguna Fitbit yang bakal berpindah tangan ke Google. Google khususnya, berupaya menegaskan bahwa akuisisi ini hanya terkait perangkat.”Kesepakatan ini tentang perangkat, bukan data, dan kami sudah jelas sejak awal bahwa kami akan melindungi privasi pengguna Fitbit. Kami bekerja dengan regulator global dalam pendekatan yang melindungi ekspektasi privasi konsumen, termasuk serangkaian komitmen mengikat yang mengonfirmasi data kesehatan dan kebugaran pengguna Fitbit tidak akan digunakan untuk iklan Google, dan data ini akan dipisahkan dari data iklan Google lainnya,” kata SVP Perangkat dan Layanan Google Rick Osterloh dikutip dari Tech Crunch, Jumat (15/1/2021).Ditambahkan Osterloh, mereka juga berjanji akan mempertahankan akses ke API Android yang memungkinkan perangkat seperti pelacak kebugaran dan jam tangan pintar untuk beroperasi dengan smartphone Android, dan akan terus mengizinkan pengguna Fitbit untuk memilih untuk terhubung ke layanan pihak ketiga atau tidak.”Komitmen ini akan diimplementasikan secara global sehingga semua konsumen dapat merasakan manfaatnya. Kami juga akan terus bekerja dengan regulator di seluruh dunia sehingga mereka yakin bahwa kami memenuhi komitmen ini,” tambahnya.Co-founder dan CEO Fitbit James Park pun mengatakan hal serupa untuk menjawab kekhawatiran akan nasib data pengguna yang bisa saja dimanfaatkan Google.”Kepercayaan pengguna kami akan terus menjadi yang terpenting, dan kami akan menjaga privasi data dan perlindungan keamanan yang kuat, memberi Anda kendali atas data Anda dan tetap transparan tentang apa yang kami kumpulkan dan alasannya,” sebutnya.”Google akan terus melindungi privasi pengguna Fitbit dan telah membuat serangkaian komitmen yang mengikat dengan regulator global, mengonfirmasi bahwa data kesehatan dan kebugaran pengguna Fitbit tidak akan digunakan untuk iklan Google dan data ini akan disimpan terpisah dari data iklan Google lainnya. Google juga menegaskan akan terus mengizinkan pengguna Fitbit memilih untuk terhubung ke layanan pihak ketiga,” tutupnya.
Simak Video “Hukuman Denda Rp 362 Miliar dari Turki untuk Google”[Gambas:Video 20detik](rns/fay)