Liputan6.com, Jakarta – Google baru saja meluncurkan program Keluarga Tangkas Berinternet. Sesuai namanya, program ini hadir untuk mengedukasi orangtua, anak, termasuk tenaga pengajar agar dapat mengakses internet dengan aman dan nyaman.
Program ini hadir dalam bentuk webinar dan video pendek edukasi untuk para orangtua. Google bekerja sama dengan sejumlah pihak untuk mendukung program ini, salah satunya adalah Yayasan Sejiwa.
Saat peluncuran program ini, Koordinator Program Yayasan Sejiwa, Andika Zakiy, juga sempat membagikan tips Cerdas Berinternet yang terdapat di modul Tangkas Berinternet dan bisa diakses dari situs resmi Keluarga Tangkas Berinternet.
Menurut Andika dalam sesi webinar yang digelar, Selasa (9/2/2021), secara umum, Cerdas Berinternet berarti mampu memilih hal apa saja yang boleh dibagikan di internet dan pada siapa hal tersebut boleh dibagikan.
Sikap tersebut lantas dapat diterapkan dengan melakukan sejumlah hal. Salah satunya adalah menjadi pengguna internet yang positif, layaknya di kehidupan nyata.
“Jadi, kalau ada hal yang tidak ingin kita lakukan di dunia nyata. Jangan lakukan di dunia online. Jadi mengibaratkan dunia online itu sebagai salah satu kehidupan kita, kalau ada hal negatif yang tidak mau lakukan di dunia nyata, jangan lakukan di dunia online,” tuturnya.
Selain itu, pengguna internet yang cerdas harus memikirkan dampak dari unggahan yang dibuatnya. Apabila dirasa memiliki dampak kurang baik, Andika mengatakan, sebaiknya tahan untuk mengunggahnya.
“Yang ketiga, lindungi rahasiamu. Karena melindungi rahasia ini adalah bagian sangat penting. Kalau rahasia kita diambil orang lain, bisa orang lain menyebarkan konten negatif dari diri kita,” ujarnya melanjutkan.
Hal lain yang juga tidak kalah penting, Andika menuturkan, pengguna internet yang cerdas jangan berasumsi pengguna lain selalu memiliki pemikiran yang sama. Oleh karena itu, pengguna harus selalu memikirkan perspektif orang lain saat ingin mengunggah sesuatu.
“Yang kelima, selalu menghormati pilihan privasi orang lain, meskipun mungkin kamu tidak setuju dengan pilihan tersebut. Jadi, menjaga privasi orang lain juga menjadi kewajiban kita di internet,” ujarnya menjelaskan.