Terlepas dari laporan tersebut, Amazon sebelumnya mengatakan akan merekrut 100 ribu pekerja gudang dan pengiriman di Amerika Serikat (AS) untuk menangani lonjakan pesanan online.
Peningkatan ini disebabkan banyak konsumen beralih ke layanan online untuk memenuhi kebutuhan mereka terkait kekhawatiran penyebaran Covid-19 (virus Corona).
Seperti Amazon, jaringan supermarket AS Albertrons, Kroger, dan Raley’s juga mencari karyawan baru untuk bagian staf yang sibuk dan memenuhi pesanan online.
Perusahaan-perusahaan itu beralih kepada orang-orang yang sebelumnya bekerja di bisnis restoran, travel, dan hiburan, yang disebut sedang mencari pekerjaan disebabkan penyebaran virus Corona.
“Kami ingin orang-orang tahu bahwa kami menyambut mereka di tim kami sampai semuanya kembali normal, dan kembali ke pekerjaan mereka sebelumnya,” tulis Amazon di dalam unggahan blog perusahaan, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (17/3/2020).
Penyebaran virus Corona dilaporkan telah menyebabkan ribuan orang meninggal dunia di seluruh dunia, dan melakukan lockdown agar penyebarannya tidak semakin luas.