Anti Kritik, Google Pecat Margarret Mitchell dan Pendiri Etika AI

1 min


121
Anti Kritik, Google Pecat Margarret Mitchell dan Pendiri Etika AI

AKURAT.CO, Dianggap melanggar kode etik perusahaan, Google memutuskan untuk memecat pendiri dan wakil kepala unit etika kecerdasan buatannya, Margaret Mitchell.Dalam penyelidikannya, Google telah menemukan Margaret Mitchell telah memindahkan file ke luar perusahaan. Dirinya telah diawasi sejak Desember, menyusul kepergian tokoh senior lainnya, Timnit Gebru.Dr Mitchell mengumumkan berita itu dalam tweet yang bertuliskan “Saya dipecat”. Selama lima minggu terakhir diketahui dirinya telah terkunci dari sistem Google, termasuk email.baca juga:
Dilansir dari BBC, diketahui Dr Mitchell adalah pengkritik keras Google dan telah menyatakan keprihatinannya tentang kepergian Dr Gebru dari perusahaan.Dr Gebru, seorang peneliti etika Artificial Intelligence terkemuka, mengatakan dia dipecat akhir tahun lalu setelah mengirim email internal yang menuduh Google “membungkam suara-suara yang terpinggirkan”. Namun, Google mengklaim dia keluar dari perusahaan.Diketahui dirinya ikut menulis makalah penelitian yang diminta untuk ditarik kembali. Makalah tersebut menunjukkan kelemahan dalam teknologi bahasa AI, termasuk sistem yang dibangun oleh Google.Setelah pertemuan di atas kertas, dia mengirim email ke grup internal bernama “Brain Women and Allies” dan mengkritik keputusan tersebut.

Dr Gebru telah mengirim email kepada manajemennya dengan menguraikan beberapa syarat utama untuk menghapus namanya dari surat kabar dan jika mereka tidak terpenuhi, dia akan mengajukan tanggal untuk mengundurkan diri.Menurut Dr Gebru, Google telah menanggapi dengan santai sepertu “Kami menghormati keputusan Anda untuk meninggalkan Google dan kami menerima pengunduran diri Anda”.Kejatuhan tersebut menyebabkan banyak komunitas ilmiah mempertanyakan etika melakukan penelitian dengan perusahaan teknologi besar.Ratusan rekan menandatangani surat petisi untuk mendukungnya. Sebagai tanggapan, kepala eksekutif perusahaan Sundar Pichai meminta maaf atas cara dia meninggalkan perusahaan.Google telah dikritik karena kurangnya keragaman dalam tenaga kerjanya dan ada kekhawatiran tentang teknologi AI yang menopang banyak layanannya.


Like it? Share with your friends!

121

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak