Aplikasi Google Family Link untuk Mengontrol Aktivitas Penggunaan Gadget pada Anak Halaman 1

2 min


148
Aplikasi Google Family Link untuk Mengontrol Aktivitas Penggunaan Gadget pada Anak Halaman 1

Pada era teknologi masa kini, tidak hanya orang dewasa saja yang menggunakan ponsel pintar/gadget. Remaja bahkan anak-anak usia dini pun kini sudah pandai menggunakan ponsel serta mengoperasikannya. Terlebih pada masa pandemi, dimana masyarakat diharuskan tetap dirumah saja untuk menghindari penyebaran virus covid-19. Namun, remaja maupun anak usia dini belum dapat membedakan mana yang baik maupun yang buruk bagi dirinya, mereka juga belum mampu menyaring informasi apa saja yang mesti ia terima. Terlebih kini aplikasi dan media sosial yang dapat menyebarkan konten apa saja termasuk konten 18+ dimana dikhawatirkan akan membuat dampak buruk bagi anak-anak. Tentu juga tidak semua orang tua mengerti cara mengontrol aktivitas anak-anak mereka. Maka dari itu, diperlukan sebuah aplikasi untuk mengontrol hal tersebut.Pada awalnya orang tua memberikan anak ponsel pintar untuk memudahkan mereka dalam berkomunikasi dengan keluarga maupun teman, juga memudahkan dalam proses belajar, terutama dalam keadaan pandemi seperti ini. Semua tugas dan media pembelajaran disajikan secara online dimana membutuhkan ponsel pintar untuk mengaksesnya. Kecanduan menggunakan ponsel pintar/gadget tentu berdampak negatif. Mulai dari kesehatan maupun tingkah laku.  Ciri-ciri anak yang sudah kecanduan gadget ialah ia sulit fokus terhadap pelajaran ataupun pembicaraan orang di sekitarnya. Anak akan selalu ingin terus-menerus menggunakan gadgetnya. Seperti yang kita ketahui kini media sosial dan aplikasi lainnya dapat diakses dengan sangat mudah oleh siapapun tanpa batasan umur.  Akibat dari penggunaan gadget ini juga dapat merusak penglihatan maupun kesehatan lainnya, indra penglihatan seperti mata akan mudah lelah bahkan menjadi minus hingga diharuskan berkacamata. Anak yang sudah kecanduan gadget juga tidak sedikit yang tidur telat bahkan tidak tidur hanya untuk bermain game. Media sosial yang biasa diguanakan anak-anak diantaranya tiktok, youtube, dan instagram. Game seperti mobile legend, minecraft, freefire, dan lain-lain.Bahkan ada kasus yang disebabkan oleh anak yang kecanduan gadget. Kasus ini terjadi di Bekasi, Bogor, dan Semarang. Di bekasi, setidaknya ada 4 orang anak yang didiagnosa mengalami gangguan jiwa akibat terlalu banyak bermain game. Sedangkan di Bogor dan Semarang, anak-anak ada yang mesti dirawat di rumah sakit untuk mendapat penanganan medis akibat kecanduan bermain game online. Sudah jelas bukan, sangat mengkhawatirkan jika seorang anak-anak yang mengalami kecanduan penggunaan gadget. Tidak hanya itu, kini marak juga kejahatan berbasis online seperti penculikan ataupun pembunuhan yang dilakukan. Anak-anak belum sedewasa orang dewasa, dimana mereka mudah tertipu dan tergiur oleh iming-iming orang jahat yang ada di media sosial.Penggunaan gadget pada anak-anak mesti dikontrol sedini mungkin oleh para orang tua sebab untuk menghindari hal-hal buruk terjadi. Karena usia mereka yang masih dini, mereka juga perlu belajar dan memperoleh ilmu sebanyak mungkin, waktu mereka harus digunakan untuk hal-hal positif. Terlalu sering bermain game online mapun berselancar di media sosial sangatlah buruk bagi seorang anak.Kasus-kasus yang terjadi dan juga dampak buruk yang ditimbulkan sangat meresahkan terutama orang tua. Namun, kini google menciptakan sebuah aplikasi bernama google family link. Google family link ini dapat mengontrol aktivitas penggunaan gadget pada anak. Banyak sekali fitur yang disajikan. Aktivitas anak akan terpantau oleh orang tua, aplikasi apa saja yang dapat dibuka maupun tidak, situs-situs dewasa yang sudah terblokir, bahkan batas penggunaan gadget pada anak.Cara menggunaan aplikasi ini ialah yang pertama aplikasi google family link harus didownload terlebih dahulu pada ponsel anak maupun orang tua, selanjutnya email sang anak akan berhubungan dengan ponsel orang tua. Aplikasi Family Link bisa diunduh di Google Play Store dan juga melalui Apple App Store di. Family Link akan kompatibel di perangkat orangtua yang berjalan di Android versi 4.4 ke atas, serta iPhone atau iPad yang berjalan dengan iOS 9 ke atas. Sementara, perangkat anak-anak yang kompatibel, minimal harus berjalan dengan sistem operasi Android 7.0 ke atas, namun tidak menutup kemungkinan bagi perangkat Android versi 5.0 dan 6.0 untuk menggunakan Family Link. Aplikasi ini juga bisa berfungsi di Chromebook. Orang tua maupun anak harus terlebih dahulu mendaftarkan gmail mereka masing-masing pada aplikasi tersebut.

VIDEO PILIHAN


Like it? Share with your friends!

148

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak