Bos Facebook Balik Arah, Dukung Apple Batas Pelacakan Iklan

1 min


115
CEO Facebook Mark Zuckerberg ungkap aplikasi pesaing utama WhatsApp, bukan Telegram atau Signal.

Jakarta, StikerWA Indonesia — Pendiri Facebook Mark Zuckerberg menyatakan fitur iOS 14 yang akan membatasi pelacakan iklan dapat menguntungkan perusahaannya. Pernyataan itu mengejutkan karena Zuckerberg sempat memprotes fitur tersebut.
Zuckerberg dan Facebook telah menjadi kritikus paling vokal untuk fitur Transparansi Pelacakan Aplikasi (ATT) Apple yang akan diluncurkan pada iOS 14.5 musim semi ini. Zuckerberg mengklaim itu akan memberikan pukulan besar bagi perusahaan teknologi iklan dan menghambat pertumbuhan untuk bisnis kecil.
Melansir Apple Insider, Zuckerberg melihat masalah pada ATT dari tersebut dari sudut pandang yang berbeda. Dia mengatakan ATT bakal mendorong lebih banyak bisnis di tempatnya.




“Mungkin saja kami berada dalam posisi yang lebih kuat jika perubahan Apple mendorong lebih banyak bisnis untuk melakukan lebih banyak perdagangan di platform kami dengan mempersulit mereka menggunakan data untuk menemukan pelanggan yang ingin menggunakan produk mereka di luar platform kami,” kata Zuckerberg.
Perubahan privasi Apple yang akan datang akan memberi tahu pengguna tentang pelacakan ID perangkat dan menanyakan apakah mereka ingin mengizinkannya. Pelacakan didasarkan pada pengenal perangkat unik di setiap iPhone dan iPad yang disebut IDFA.
Perusahaan yang menjual iklan seluler menggunakan ID ini untuk membantu menargetkan iklan dan memperkirakan keefektifannya.
Banyak pengguna diharapkan memilih lebih banyak privasi, meninggalkan perusahaan iklan mencari teknologi penargetan baru.
Seperti yang berlaku untuk Facebook, fitur anti-pelacakan akan memblokir wawasan ke metrik utama termasuk konversi lihat-tayang. Teknologi ini memungkinkan perusahaan iklan untuk mengukur jumlah pengguna yang membeli barang setelah melihat, tetapi tidak berinteraksi dengan sebuah iklan.
Melansir CNBC, Zuckerberg mengaku yakin perusahaan media sosial akan dapat mengelola pembaruan privasi Apple yang akan datang. Pembaruan akan memudahkan pengguna iPhone dan iPad untuk memblokir perusahaan agar tidak melacak aktivitas mereka ke penargetan iklan.
“Kami akan berada dalam posisi yang baik,” kata Zuckerberg di ruang Clubhouse.
Pada Juli 2020, CFO Facebook David Wehner mengatakan bahwa perubahan iOS 14 Apple dapat merusak kemampuan perusahaan media sosial untuk menargetkan iklan kepada pengguna.
Pada Agustus 2020, perusahaan mengatakan perubahan tersebut dapat menyebabkan penurunan lebih dari 50 persen dalam Audience Network-nya. Zuckerberg mengatakan bahwa Facebook sudah memiliki 1 juta toko aktif di layanannya dan 250 juta orang menggunakan toko secara aktif.
(jps/DAL)

[Gambas:Video StikerWA]


Like it? Share with your friends!

115

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak