Cegah Penularan Corona, Facebook Larang Pegawai ke China

Jakarta, StikerWA Indonesia — Raksasa jejaring sosial asal Amerika, Facebook melarang pegawai untuk melakukan perjalanan ke China di tengah wabah virus corona yang dimulai dari Wuhan.Dilansir dari StikerWA, Facebook juga meminta agar pekerja yang berasal dari China untuk bekerja di rumah. Facebook meminta agar pekerjanya yang baru kembali dari China bisa bekerja di rumah.Kebijakan ini disebut-sebut sebagai kekhawatiran Facebook akibat mewabahnya virus corona.Dilansir dari The Verge, pembuat perangkat gaming Razer juga membatasi perjalanan ke China. Di sisi lain, perusahaan LG asal Korea Selatan telah melarang total perjalanan ke China.
Meskipun Facebook dilarang di China, perusahaan memiliki kantor di negara China dan menggunakan pemasok China untuk membuat headset realitas virtual (VR) Oculus dan Portal.”Perusahaan kami telah membatasi perjalanan dan menasihati karyawan untuk bekerja dari rumah,” kata juru bicara Razer.[Gambas:Video StikerWA]Razer, seperti Facebook dan banyak perusahaan teknologi lainnya memiliki kantor di seluruh China dan menggunakan pemasok China untuk membuat produknya. Mulai dari mouse dan keyboard gaming, serta headset dan laptop.Hingga saat ini tercatat 81 kematian di Cina  dan ada lebih dari 4.000 kasus virus corona yang dilaporkan di seluruh dunia.  Virus corona berkaitan dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan Sindrom Pernafasan Timur Tengah (MERS).Saat ini ada tujuh virus corona yang bisa menginfeksi manusia, dua dari tujuh virus corona adalah SARS yang muncul pada 2002 dan MERS yang muncul pada 2012. Virus corona dari Wuhan ini merupakan jenis virus corona baru yang dinamakan 2019-nCoV oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). (jnp/DAL)