PIKIRAN RAKYAT – Informasi salah atau hoaks semakin merajalela di media sosial, tak terkecuali Facebook. Untuk tepis hal tersebut, Facebook terus berupaya menangkal penyebaran hoaks dalam layanan berbalas pesannya, yakni Messenger. Layanan tersebut seperti yang pernah dilakukan Facebook sebelumnya pada WhatsApp. Baca Juga: ‘Anjay’ di Tribun Stadion Pengguna dibatasi dalam meneruskan pesan. Pesan yang dapat diteruskan hanya untuk lima orang tau grup pada satu waktu.
loading…
Tak ada toleransi, pesan tak bisa diteruskan ke lebih dari jumlah yang telah ditentukan. Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel “Tangkal Berita Hoaks, Facebook Messenger Luncurkan Fitur Ini”, disebutkan bahwa fitur baru tersebut tersedia di sejumlah negara dan secara bertahap diluncurkan ke pasar lain. Baca Juga: Cegah Covid-19, Tiongkok Perketat Aturan Masuk Pengunjung dari AS Fitur ini dapat dinikmati oleh semua pengguna di seluruh dunia pada 24 September.