Sebelumnya, Facebook juga telah mengungkapkan sejumlah langkah untuk membantu mengatasi dampak pandemi Covid-19.
Manajer Kampanye Kebijakan untuk Facebook di Indonesia Noudhy Valdryno mengatakan, salah satu yang dilakukan Facebook adalah mencantumkan pesan-pesan kesehatan dari organisasi kesehatan dunia.
Langkah lain adalah terus berusaha memutus rantai misinformasi.
“Kami terus meningkatkan tim untuk mengatasi misinformasi di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kami juga terus menambah mitra pengecek fakta pihak ketiga,” tuturnya.
Selanjutnya, Facebook memberikan dukungan untuk tenaga kesehatan. Ryno mengatakan Facebook telah beberapa kali mengucurkan dana termasuk untuk WHO.
“Ada beberapa dukungan dana. Salah satunya itu sebesar USD 10 juta,” kata Ryno.
Bantuan ini salah satunya diberikan kepada pelaku UMKM.
(Tin/Isk)