Facebook Akan Tolak Iklan Anti-Vaksinasi

AKURAT.CO Facebook meluncurkan kebijakan global baru yang melarang iklan yang membuat orang enggan mendapatkan vaksin. Perusahaan sebelumnya memiliki kebijakan terhadap hoaks vaksin yang diidentifikasi secara publik oleh organisasi kesehatan global.”Sekarang, jika sebuah iklan secara eksplisit melarang seseorang untuk mendapatkan vaksin, kami akan menolaknya,” kata kepala kesehatan perusahaan, Kang-Xing Jin, dan direktur manajemen produknya, Rob Leathern, dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir dari CNBC, Kamis (15/10/2020).Larangan baru itu muncul di tengah serangkaian perubahan kebijakan yang diumumkan oleh perusahaan untuk membersihkan jaringan sosial dari konten bermasalah.baca juga:
Kebijakan yang dimaksud termasuk larangan penolakan Holocaust yang diumumkan awal pekan ini, larangan pada halaman dan kelompok yang mendukung teori konspirasi QAnon pekan lalu, larangan sementara pada iklan politik setelah pemilu AS 3 November, larangan bulan lalu pada iklan apa pun yang berusaha mendelegitimasi hasil pemilu AS, dan keputusan bulan lalu untuk menghentikan penyebaran grup di jejaring sosialnya yang berfokus pada pemberian nasihat kesehatan kepada pengguna.Meski demikian, Facebook masih akan mengizinkan iklan yang menentang kebijakan pemerintah seputar vaksin, termasuk vaksin Covid-19.Misalnya, iklan yang diluncurkan kandidat delegasi negara bagian di Virginia pada Agustus, yakni “HENTIKAN VAKSINASI KORONAVIRUS PAKSA! Semua obat memiliki risiko, dan kami percaya diskusi saja tentang mandat vaksin sebelum dirilis, tanpa mengetahui apakah ada efek samping jangka panjang, adalah prematur dan berbahaya.”Sementara iklan yang secara eksplisit melarang vaksin, termasuk menggambarkannya sebagai tidak efektif atau tidak aman, akan dilarang.”Jika sebuah iklan yang mendukung / menentang undang-undang atau kebijakan pemerintah secara eksplisit melarang pemberian vaksin, itu akan ditolak,” tulis juru bicara CNBC. “Itu termasuk menggambarkan vaksin sebagai hal tidak berguna, tidak efektif, tidak aman atau tidak sehat, menggambarkan penyakit yang dibuat oleh vaksin sebagai hal yang tidak berbahaya, atau bahan dalam vaksin berbahaya atau mematikan.”