Facebook Tolak 2,2 Juta Iklan Halangi Pilpres AS

1 min


104
Yuslianson

Liputan6.com, Jakarta – Facebook mengklaim telah menolak 2,2 juta iklan di Facebook dan Instagram yang dinilai akan merugikan Pemilihan Presiden (Pilpres) AS. Selain itu, perusahaan juga telah menarik 120 ribu konten dengan tujuan serupa.
Dilansir dari The Guardian, Senin (19/10/2020), Vice President Facebook, Nick Clegg, mengatakan jutaan iklan dan konten tersebut berusaha untuk menghalangi pemungutan suara dalam Pilpres AS mendatang.

Facebook telah meningkatkan upaya agar peristiwa menjelang Pilpres 2016 tidak lagi terulang. Saat itu, Rusia disebut menggunakan layanan Facebook untuk memanipulasi pemilih.
“35 ribu karyawan menjaga keamanan platform kami dan berkontribusi untuk pemilihan,” kata Clegg yang juga merupakan Vice President of Global Affairs and Communications di Facebook.
“Kami telah menjalin kerja sama dengan 70 media khusus, termasuk lima di Prancis dalam verfiikasi informasi,” tutur dia melanjutkan.


Like it? Share with your friends!

104

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak