Liputan6.com, Jakarta – Google memblokir perusahaan yang menjual data lokasi pengguna untuk pemetaan Covid-19 dan tujuan lainnya. Berdasarkan informasi dari Motherboard, satu dari sekian perusahaan pelacakan yang diblokir Google adalah SafeGraph.
Mengutip The Verge, Jumat (13/8/2021), SafeGraph dan perusahaan-perusahaan sejenis mengumpulkan rekaman geolokasi melalui plug-in pada aplikasi Android lainnya.
Selanjutnya, SafeGraph dan lain-lain mengagregasikannya untuk sejumlah organisasi, termasuk untuk The New York Times dan Centers for Disease Control (CDC).
Menurut Motherboard, Google mengatakan ke para pengembangnya pada Juni lalu, mereka harus menghapus perangkat pengembangan perangkat lunak SafeGraph dalam waktu tujuh hari.
Sejauh ini tidak diketahui apakah SafeGraph masih mengumpulkan data apa pun dari aplikasi Android. Pihak The Verge juga menghubungi Google dan SafeGraph untuk mengonfirmasi.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.