Google Collab Bareng Wise-Western Union Garap Jasa Kirim Duit

Jakarta, CNBC Indonesia – Google merilis kemitraan transfer uang internasional dengan perusahaan jasa pengiriman uang Wise dan Western Union Co untuk pengguna aplikasi pembayaran di Amerika Serikat (AS).Dilansir dari Reuters, pengguna Google Pay di AS sekarang dapat mentransfer uang ke pelanggan aplikasi yang sama di India dan Singapura. Selain itu, Google juga berencana untuk memperluas pelayanan ke 80 negara melalui Wise dan 200 negara via Western Union pada akhir tahun.”Kami ingin fokus pada bagaimana kami dapat membantu memfasilitasi pembayaran ini,” kata Josh Woodward, direktur manajemen produk di Google pada Selasa (11/5/2021). “Tujuan kami tahun ini adalah bekerja sama dengan Wise dan Western Union untuk meluncurkan ini di negara-negara yang mereka dukung.”Langkah Google merupakan bagian dari upaya anak usaha Alphabet Inc itu mencari cuan di pasar pengiriman uang yang diproyeksi sebesar US$ 470 miliar atau Rp 6.667 triliun (asumsi Rp 14.100/US$). Ini menandai langkah lebih lanjut oleh perusahaan teknologi tersebut untuk memperluas penawaran layanan keuangannya sekaligus meningkatkan persaingan di sektor pembayaran digital.

Wise yang berbasis di London diluncurkan pada tahun 2011 dengan tujuan membuat pengiriman uang internasional lebih murah dan mudah. Sementara Western Union tetap menjadi pemimpin pasar dalam pengiriman uang, dengan jaringan global yang luas.Kemitraan mereka dengan Google Pay, yang memiliki 150 juta pengguna di 40 negara, terjadi karena pandemi Covid-19 menyebabkan ledakan pembayaran online. Namun, diperkirakan terjadi penurunan arus pengiriman uang secara keseluruhan.Uang yang dikirim pekerja migran ke keluarga mereka diproyeksikan turun 14% dari 2019 karena memburuknya kondisi ekonomi dan tingkat pekerjaan di negara-negara penerima migran. Hal itu tertuang dalam perkiraan terbaru dari Bank Dunia.Selain Google Pay, Ant Group, Samsung Electronics Co, Apple Inc, dan PayPal Holdings Inc juga menawarkan dompet seluler yang bertujuan menjadi pusat layanan mulai dari pembayaran lintas batas hingga kredit.

[Gambas:Video CNBC]

(miq/miq)