Google Dipetisi oleh Ratusan Pegawainya soal Dinas Imigrasi AS : Okezone Economy

NEW YORK – Ratusan pegawai perusahaan Google menyerukan kepada pimpinan mereka supaya berjanji tidak akan bekerja sama dengan Badan Penegak Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) karena adanya apa yang mereka sebut sebagai pelanggaran hak-hak asasi atau HAM.

Mengutip VoA Indonesia, Jakarta, Senin (19/8/2019), sebanyak 700 lebih pegawai Google menandatangani petisi itu pada Selasa (13/8) dan menyebut adanya sejumlah pelanggaran yang dilakukan oleh ICE dan Dinas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CPB).
 Baca juga: Wapres JK Akui Pajak Google Cs Masih Jadi Masalah Dunia
Petisi itu minta supaya Google tidak memberikan bantuan teknis kepada kedua badan tadi, dan juga kepada Office of Refugee Resettlement atau Kantor Pemukiman Pengungsi sampai badan-badan pemerintah itu “berhenti melakukan pelanggaran-pelanggaran HAM.”

Khususnya, para pegawai itu mendesak perusahaan supaya jangan ikut melakukan penawaran untuk membangun sistem komputasi awan (cloud computing) untuk badan-badan pemerintah itu.
 Baca juga: Sri Mulyani: Semua Negara Pusing soal Pajak Google Cs
Petugas ICE sering kali digunakan oleh pemerintah Amerika untuk melakukan razia terhadap migran gelap yang tinggal dan bekerja di Amerika.

Pimpinan perusahaan Google belum memberikan komentar atas petisi itu.
(rzy)