Layanan Google Play Music Setop Operasi Mulai Bulan September, Desember Tutup Total

1 min


139
Agustin Setyo Wardani

Google Play Music dirilis pada 2011. Layanan ini memungkinkan pengguna unruk menyimpan koleksi musik mereka di layanan penyimpanan cloud dan membeli lebih banyak lagu untuk diunduh.
Google Play Music merupakan rebranding dari Google Play Music dan sudah ditambahkan dengan layanan streaming musik sejak 2013 lalu.
“Kami adalah satu-satunya pemain di kota ini, dalam hal mengumpulkan seluruh musik Anda di satu tempat,” kata Kepala Produk Brandon Bilinski waktu itu, kepada BBC.
Namun kenyataannya, hanya sedikit orang di antara pengguna muda yang perlu mengunggah musik ke cloud. Pasalnya layanan streaming dianggap sudah cukup bagi mereka.
Google kemudian meluncurkan YouTube Music sebagai produk pesaing pada 2015. Keduanya pun berkompetisi meski dalam naungan yang sama, yakni Google.
“(Persaingan) cukup sulit karena ada sedikit kompetisi internal tentang di mana Anda meletakkan fokus,” kata Bilinksi.
Pasalnya, kedua tim produk digabungkan pada 2017. Selanjutnya, keputusan pun dibuat. “Kami membuat keputusan, hanya masuk akal untuk memiliki YouTube Music,” katanya.
(Tin/Ysl)


Like it? Share with your friends!

139

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak