Jakarta, StikerWA Indonesia — CEO Facebook Mark Zuckerberg menyatakan pesaing utama WhatsApp bukan Telegram atau Signal. Dia mengatakan pesaing utama WhatsApp adalah iMessage, aplikasi pesan yang tersedia di setiap iPhone milik Apple.
Zuckerberg menuturkan salah satu bukti iMessage adalah pesaing utama WhatsApp adalah dari tingkat penggunaan WhatsApp di AS. Dia menyebut warga AS lebih banyak menggunakan iMessage ketimbang WhatsApp.
“IMessage adalah kunci utama ekosistem mereka, sudah terpasang secara pre-install di iPhone dan mereka lebih suka dengan API dan izin mereka sendiri, itulah sebabnya iMessage adalah layanan perpesanan yang paling banyak digunakan di Amerika Serikat,” ujar CEO Facebook Mark Zuckerberg seperti dikutip dari India Today, Rabu (3/2).
Zuckerberg juga mengendus bahwa Apple sedang berusaha untuk menyaingi dominasi WhatsApp secara global. Hal itu terlihat dari kebijakan baru Apple yang akan merugikan aplikasi pesan seperti WhatsApp.
Dikutip Business Insider, Apple baru saja merilis label khusus untuk aplikasi pihak ketiga, yang sebagian besar fokus pada metadata yang dikumpulkan oleh aplikasi, daripada privasi dan keamanan pesan.
Terkait kebijakan itu, Zuckerberg mengingatkan WhatsApp lebih unggul dari iMessage karena memiliki fitur keamanan pesan enkripsi end-to-end. Fitur enkripsi pesan end-to-end memberikan perlindungan yang bisa membaca pesan atau video hanya pengirim dan penerima pesan saja.
“iMessage menyimpan cadangan terenkripsi non-end-to-end dari pesan secara default di iCloud kecuali Anda menonaktifkannya,” ujar Zuckerberg.
Melansir Forbes, iMessage sebenarnya juga diamankan dengan enkripsi end-to-end. Selain itu, iOS 14 diklaim memiliki sistem keamanan yang disebut Blast Door untuk melindungi pengguna dari serangan siber melalui pesan iMessage.
Proteksi ini bertugas memindai pesan yang masuk agar mencegah pemberian kode berbahaya yang disisipkan dalam pesan.
Melansir appletoolbox, iMessage adalah layanan perpesanan instan Apple untuk perangkat seperti iPhone, iPad, dan Mac. Dirilis pada tahun 2011 dengan iOS 5, iMessage memungkinkan pengguna mengirim pesan, foto, stiker, dan lainnya di antara perangkat Apple apa pun melalui Internet.
Perbedaan utama antara iMessages dan SMS adalah cara mengirim data. SMS menggunakan koneksi seluler, memantul dari menara seluler ke menara seluler. Sementara itu, iMessages mentransfer data menggunakan Internet. Jadi, pengguna memerlukan Wi-Fi atau data seluler untuk mengirim pesan lewat iMessage.
IMessage hanya kompatibel dengan perangkat Apple. Itu artinya pengguna tidak dapat mengirim iMessage ke pengguna Android.
(jps/DAL)
[Gambas:Video StikerWA]