Lima Fakta tentang Fitur Keamanan Sidik Jari di Whatsapp

WhatsApp dikabarkan segera merilis fitur pengamanan dengan sidik jari untuk pengguna Android. Fitur ini berguna untuk memproteksi aplikasi WhatsApp agar hanya bisa diakses oleh si pemiliknya. Fitur baru ini akan diluncurkan secara resmi beberapa bulan lagi, tetapi pengguna WhatsApp sudah dapat menikmatinya pada aplikasi WhatsApp versi 2.19.221 Android beta. Pengguna iOS bahkan sejak Mei lalu sudah bisa mencoba fitur ini melalui versi iOS WhatsApp Beta.Apa keistimewaan fitur baru tersebut? Berikut ini lima fakta tentang fitur keamanan sidik jari di WhatsApp.1. Bisa dicoba dulu di versi betaJika Anda malas menunggu peluncuran resminya, fitur terbaru ini bisa dicoba lewat versi WhatsApp beta yang terbaru. Caranya, pastikan aplikasi WhatsApp sudah mengunduh pembaruan versi terakhir. Namun, Anda perlu memastikan untuk mencadangkan riwayat obrolan terlebih dahulu agar tidak hilang. Langkah selanjutnya adalah masuk ke aplikasi. Buka menu privasi (privacy) yang tersimpan pada pengaturan (setting) akun WhatsApp. Beberapa opsi setelah privasi akan muncul, salah satunya adalah pengaktifan keamanan dengan sidik jari (finger print).  Sentuh sensor sidik jari beberapa kali sehingga sidik jari Anda terekam.(Baca: Mark Zuckerberg, Bahaya Penguasa Facebook, Instagram dan Whatsapp)2. Hanya tersedia untuk OS Marshmallow ke atasSeperti dikutip dari WaBetaInfo, versi terbaru WhatsApp yang akan mengadopsi fitur ini adalah versi 2.19.3. Meski demikian, tidak semua pengguna Android bisa menggunakan fitur ini. Menurut XDA-developers, fitur penguncian dengan sidik jari pada WhatsApp hanya tersedia pada sistem operasi Android 6.0 Marshmallow ke atas. Jika fitur ini sudah dipasang, WhatsApp secara otomatis akan terkunci pada saat telepon pintar (smartphone) tidak digunakan. Pada versi terbaru juga akan ada pengaturan interval waktu penguncian aplikasi yang dapat menentukan kapan aplikasi dapat terkunci otomatis. Pilihan waktu penguncian otomatis mulai dari yang tercepat adalah segera (immediately) dan setelah 1 menit. Pilihan waktu terlama penguncian adalah setelah 30 menit.(Baca: Instagram, Facebook, dan WhatsApp Bermasalah Lagi di Seluruh Dunia)3. Bisa membalas pesan dalam kondisi terkunciUntuk versi terbaru, pengguna fitur ini masih bisa membalas pesan meskipun aplikasi dalam keadaan terkunci, yakni dengan menyentuh pemberitahuan (notifikasi) pesan yang masuk. Ketika pengguna membuka aplikasi, pesan akan terlihat secara otomatis. Pengguna juga dipastikan masih bisa menerima panggilan WhatsApp meski aplikasi dalam kondisi terkunci.4. Pengguna bisa menghentikan pratinjau pengirim dan pesanPengguna juga dapat menghentikan munculnya pratinjau pengirim dan pesan saat fitur kunci sidik jari diaktifkan. Pengguna bisa masuk ke setelan aplikasi lalu pilih opsi ‘tampilkan konten dalam pemberitahuan’. (Baca: WhatsApp Bakal Luncurkan Layanan Pembayaran Digital Akhir Tahun Ini)5. WhatsApp menjamin keamanan data sidik jari penggunaWhatsApp menjamin data sidik jari pengguna yang menggunakan fitur baru tersebut bakal aman. Pasalnya, data sidik jari pengguna tidak disimpan di server WhatsApp. Data sidik jari pengguna tetap tersimpan di dalam ponsel masing-masing. Penulis: Abdul Azis Said (Magang) Email sudah ada dalam sistem kami, silakan coba dengan email yang lainnya.Maaf Telah terjadi kesalahan pada sistem kami. Silahkan coba beberapa saat lagi