Linda Sempat Buat Status WhatsApp Sebelum Meninggal Diterjang Ombak di Pantai Batu Bengkung

1 min


147
Linda Sempat Buat Status WhatsApp Sebelum Meninggal Diterjang Ombak di Pantai Batu Bengkung

StikerWA.CO.ID, MOJOKERTO – Linda Pravitasari (27) warga Lingkungan Panggreman Gang II Kelurahan/Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto menjadi salah satu korban dalam musibah kecelakaan di Pantai Batu Bengkung, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Rabu (26/5/2021).
Korban merupakan rombongan wisatawan dari Kota Mojokerto yang berangkat bersama tetangga dan teman-temannya.
Paman korban, Muhaimin mengatakan, pihak keluarga mendapat kabar duka dari teman korban yang ikut berwisata. Saat itu, mereka mendapat informasi melalui handphone bahwasanya Linda terseret ombak di Pantai Batu Bengkung, Malang,
Mereka pun memastikan terkait kondisi korban yang dikabarkan telah meninggal sekitar pukul 11.30 WIB.
“Saya dapat kabar ada kejadian terseret ombak di pantai Malang saya pastikan langsung menghubungi temannya yang mengabarkan kondisi Linda sudah meninggal,” ungkapnya saat ditemui di rumah duka, Rabu (26/5/2021).
Muhaimin mengatakan, berdasarkan pengakuan dari teman korban saat Linda bermain di pantai Malang. Tiba-tiba ombak besar menyapu korban hingga dan terseret ke dalam laut sekitar pukul 07.00 WIB. Linda ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Sebelum kejadian itu, korban yang bekerja sebagai sales ini sempat berfoto ceria dan menjadikannya sebagai WhatsApp Story, sekitar pukul 06.04 WIB.
“Iya tadi (Linda) sempat membuat status WhatsApp dan mengirim foto ke adik saya sebelum kejadian itu,” terangnya.
Menurut dia, korban berwisata ke pantai Malang bareng tetangganya, Mbak Lia (Aprilia Dwi Jayanti 24 Tahun) mengendarai satu mobil yang berangkat pada Rabu (26/5/2021) dini hari, sekitar pukul 24.00 WIB.
“Tadi berangkat sama enam orang. Kalau saat kejadian dia (Korban) terseret ombak dengan Lia, namun yang bersangkutan dapat diselamatkan, sedangkan Linda meninggal,” jelasnya.
Dari pengamatan di rumah duka, pihak keluarga bersama masyarakat setempat menyiapkan pemakaman sembari menunggu kedatangan jenazah dari Rumah Sakit Syaiful Anwar di Kabupaten Malang.
Rencananya, jenazah korban akan dikebumikan di tempat pemakaman umum Lingkungan Pangreman.
“Kami masih menunggu kedatangan jenazah dari Malang yang nanti akan dimakamkan di tempat pemakaman umum Lingkungan Pangreman,” pungkasnya.


Like it? Share with your friends!

147

What's Your Reaction?

Marah Marah
0
Marah
Suka Suka
0
Suka
Kaget Kaget
0
Kaget
Muntah Muntah
0
Muntah
Sedih Sedih
0
Sedih
Ketawa Ketawa
0
Ketawa
Cinta Cinta
0
Cinta
Ngakak Ngakak
0
Ngakak