Menteri Susi Tantang Bos Facebook Lomba Dayung

indopos.co.id – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti Menantang pendiri Facebook, Mark Zuckerberg untuk bertanding olahraga stand up paddle/SUP (dayung berdiri).
Dalam komentar di akun Instagram @zuck, Susi menantang Mark Zuckerberg untuk memberikan 10 persen saham facebook kepada @susipudjiastuti115 yang kemudian akan dijual untuk membeli sejumlah kapal pengawas untuk melindungi perairan laut Indonesia serta ribuan kapal nelayan agar banyak nelayan bisa mencari ikan dengan lebih baik.
Unggahan Susi ini mendapatkan banyak tanggapan positif dari para netizen. Semangat nasionalisme ibu menteri ini juga menggugah Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto yang juga seorang pegiat aktif olahraga dayung dan kayak khususunya stand up paddle.
Agus Susanto yang kerap paddling di setiap kesempatan atau bermain dayung berdiri, bersama istri ataupun bermain bersama komunitas Stand Up Paddle Indonesia (@sup_id_) menjadi aktivitas yang paling digemarinya dalam berapa tahun belakangan ini.
Menanggapi berita Susi Pudjiastuti menantang Mark Zuckerberg demi kesejahteraan para nelayan di Indonesia, Agus Susanto pun ikut menantang Susi Pudjiastuti dan Mark Zuckerberg untuk bertanding di International SUP & Kayak Marathon yang akan digelar pada 2-4 Agustus 2019 di Pantai Tanjung Kelayang, Belitung.
“Olahraga stand up paddle ini adalah salah satu sport tourism yang akan berkontribusi positif dalam pariwisata dan ekonomi maritim Indonesia, apalagi negara kita memiliki garis pantai terpanjang di dunia setelah Kanada ini mempunyai potensi ekonomi yang sangat luar biasa,” kata Agus dengan yakin di Jakarta, Jumat (12/7/2019).
Ia menyatakan siap bertarung di Belitong Geopark International Stand Up Paddle & Kayak Marathon 2019 @supandkayakevent (BGISKM 2019). Dalam kesempatan ini Agus juga yakin ajang ini dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan nelayan yang bekerja di sepanjang perairan belitung dan BPJS Ketenagakerjaan pun siap mengawal para nelayan menjadi masyarakat maritim yang sejahtera, untuk Indonesia yang lebih baik. (bam)