Jakarta – Kata ‘milenial’ ditetapkan sebagai yang terpopuler tahun 2019 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Hal itu berdasarkan hitungan data statistik dari KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia dan juga pencarian di Google.Dari hitungan data statistis di KBBI Online, jumlah pencarian kata, ‘milenial’ mencapai 19.834 kali per 30 Desember 2019. Angka ini mulai meningkat di bulan November saat pengangkatan Staf Khusus Presiden dari kalangan milenial .
Berdasarkan data pencarian Google pada 30 Desember 2019, kata ‘staf khusus milenial’ menjadi yang tertinggi di Google Trend. Tercatat kata tersebut dipakai sebanyak 2.940.000 kali. Nah dalam dunia sosialogi, milenial juga disematkan untuk menyebut kelompok kelahiran orang. Adalah sosiolog Karl Manheim yang mengenalkan adanya Generasi Milenial pada tahun 1923.Generasi milenial disebut juga sebagai generasi Y. Termasuk dalam kategori ini adalah orang-orang yang lahir di atas tahun 1980-an hingga 1997. Generasi ini berbeda dibanding yang lain karena melewati milenium kedua yang artinya melewati masa waktu seribu tahun.Kata generasi milenial pun akrab di telinga masyarakat Indonesia. Meski tak sedikit yang belum paham arti dan maknya. Saat ini, menurut Plt Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kemendikbud, Dadang Sunendar penggunaan kata, milenial sudah banyak dilakukan oleh kalangan swasta, pemerintahan, kajian ilmiah, hingga kehidupan sehari-hari. “Kata ‘milenial’ digunakan di hampir seluruh kota di Indonesia dengan penggunaan tertinggi di kota Depok, Yogyakarta, Banjarmasin, Malang, dan Padang. Jadi secara umum kata ‘milenial’ ini digunakan, dan apa, digunakan bukan hanya oleh anak-anak muda saja tapi para orang tua saja mulai menggunakan ini dengan enak gitu,” kata Dadang di Jakarta, Senin 6 Januari 2020.
(pay/erd)