Tertangkap Kamera, Begini Cara Google Maps Ambil Gambar Street View

Suara.com – Google Maps menjadi layanan yang banyak diandalkan pengguna untuk mencari tempat atau suatu rute di daerah tertentu. Layanan tersebut memiliki fitur Street View, yang menyediakan pemandangan jalan 360 derajat dan memungkinkan pengguna melihat bagian dari kota pilihan dan wilayah metropolitan sekitarnya.

Untuk melakukan pengambilan gambar Street View dengan detail, Google melakukan berbagai cara. Salah satunya adalah berjalan kaki seperti yang dilakukan oleh seorang lelaki yang tertangkap kamera dan dibagikan oleh salah satu warganet pengguna Twitter.

Dibagikan oleh akun Twitter @jendra_aji pada 30 Januari, ia membagikan video berdurasi 18 detik yang merekam lelaki berseragam biru muda membawa tas berwarna senada yang berjalan di sepanjang trotoar.

Bukan sembarang tas, di bagian atas tas tersebut terlihat sebuah alat yang menyerupai antena. Tak hanya itu, di bagian depan tas tersebut terlihat tulisan “Google Maps”. Alat yang berada di atas tas tersebut kemungkinan besar adalah Google Street View Camera.

Mulanya, pemilik akun mengira itu adalah cara Google Maps untuk melakukan pengukuran kisaran waktu pada jarak tempuh pada layanannya. Namun, beberapa pengguna lain mengoreksinya di kolom komentar dan mengatakan bahwa yang dilakukan lelaki tersebut adalah pengambilan gambar lingkungan untuk fitur Street View.

Pengambilan gambar untuk Google Street View. [Twitter]”Ralat, itu bukan untuk ngukur jarak atau estimasi waktu. tapi untuk Google Street View, salah satu fitur dari Google Maps. Jarak dan estimasi waktu diukur pakai jutaan data dari pengguna Maps, bisa dilihat dari kebijakan dan privasi Google,” tulis akun @aribanang pada kolom komentar.

Video yang telah dilihat sebanyak lebih dari 534 ribu penayangan dan dibagikan sebanyak lebih dari 28 ribu kali ke sesama pengguna Twitter ini menuai beragam komentar dari warganet.

“Oalah belum pernah nemuin kayak gini. Seringnya yang mobil. Akhirnya bisa tidur tenang,” tulis akun @yulianaintan2.

“Terima kasih untuk si bapak atas bantuannya memudahkan para pengguna Google Maps. Sehat-sehat terus ya pak… nggak cuma untuk si bapak tapi untuk semua yang dapat tugas seperti ini sehat-sehat selalu dalam bertugas. Capek pasti jalan kaki, ntah itu berat atau tidak alatnya. Tetap semangat pak,” komentar @srimulandari.

“Minimal kuat jalan 20 kilometer per hari sih ini kayaknya,” tambah @icetarolattee.

“Pernah liat lowongan buat jadi Gmaps yang jalan kayak gini, persyaratannya berat loh dari badan harus fit, mampu jalan kaki minimal 20 kilometer per hari dll. Tapi bayarannya juga nggak main-main. Cmiiw,” ungkap @fadlyfad.

“Dapet sehat, dapet duit, bermanfaat buat orang lain. Terima kasih teknologi,” cuit @gop_w.