PALEMBANG – Lamaran sesama jenis yang hampir terjadi di Desa Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menggegerkan masyarakat. Peristiwa itu menjadi viral setelah diunggah ke media sosial.
Kapolsek Semidang, OKU, Iptu Bastari mengatakan peristiwa tersebut bermula saat YN (15) dan Nilin (25) berkenalan di media sosial facebook. YN yang menilai sosok Nilin adalah lelaki merasa nyaman hingga akhirnya mereka sepakat menjalin hubungan yang berujung lamaran.
“Antara YN dan Nilin kenal di facebook awalnya. Namanya di facebook belum jelas lelaki apa perempuan. Jadi mereka ini sepakat mengadakan lamaran,” ucap Iptu Bastari, Minggu (1/9/2019).
Baca Juga: Viral Gadis di Sumsel Nyaris Dilamar Perempuan yang Mengaku Pria
Masih dijelaskan Kapolsek Semidang, Nilin tidak membawa orangtua kandung dalam melakukan prosesi lamaran. Sehingga pihak keluarga YN tidak menyadari jika Nilin adalah perempuan.
“Pihak yang mau melamar, orangtuanya tidak tahu. Ini bukan orangtuanya yang melamarkan. Kalau ceritanya mereka ini (keluarga perempuan) tidak tahu kalau itu perempuan, kalau dari luar kayak laki-laki betul orangnya,” kata Kapolsek.Diketahui, dunia sosial media instagram di Sumatera Selatan kembali dibuat heboh. Kali ini kehebohan terjadi di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Niat ingin menikah antara YN (15) dan Nilin (25) harus kandas lantaran identitas calon pengantin laki-laki yakni Nilin, terungkap sehari sebelum dilaksanakan lamaran.
Akun @sumselreceh dalam unggahannya menuliskan pertemuan antara YN dan Bikin terjadi usai perkenalan lewat jejaring sosial Facebook. Tak perlu waktu lama, Nilin yang mengaku sebagai laki-laki langsung berniat melamar sang kekasih.