WhatsApp Akan Jajal Fitur Pinjaman Online

Jakarta – WhatsApp yang mulai menguji fitur pembayaran mobile di India dua tahun lalu, akan menawarkan satu lagi layanan finansial di negara yang menjadi pangsa pasar terbesarnya tersebut.Dalam dokumen pengajuannya yang ditujukan kepada regulator setempat, WhatsApp tampaknya telah mendaftarkan layanan kredit sebagai salah satu bidang yang sedang diupayakannya di India.Aplikasi chat milik Facebook ini mendeskripsikan layanan yang akan ditawarkannya adalah pemberian pinjaman online atau kredit. Selain itu, tidak ada layanan keuangan lain yang terdaftar dalam pengarsipan.

Dalam sebuah acara di Bangalore tahun lalu, WhatsApp Head India Abhijit Bose mengatakan, dirinya yakin bahwa pangsa pasar pembayaran mobile di India, yang menarik puluhan perusahaan lokal maupun internasional dalam beberapa tahun terakhir, masih sangat belia.Menurutnya, tidak menutup kemungkinan jika WhatsApp terpikir untuk memperluas layanan pembayaran mobile miliknya lebih dari sekadar menawarkan cara mengirimkan uang dari satu pengguna ke pengguna lain.Sejauh ini, WhatsApp belum menerima persetujuan untuk secara resmi meluncurkan WhatsApp Pay secara nasional di India. Sembari menunggu izin, WhatsApp memperluas uji coba WhatsApp Pay ke sejumlah wilayah dalam berbagai fase.Ajit Mohan, VP dan Head Facebook India menyebutkan, sejauh ini hanya ada 1 juta pengguna WhatsApp di India yang menggunakan layanan pembayaran mobile miliknya.Meski demikian, Facebook selaku induk perusahaan WhatsApp optimistis akan ada lebih banyak orang yang menggunakan layanan yang ditawarkannya, sehingga cukup percaya diri untuk mulai merambah pinjaman online.Hal ini juga tak terlepas dari fakta bahwa sejumlah layanan pembayaran di India saat ini berekspansi menawarkan pinjaman online. Startup paling berharga India, Paytm misalnya, telah berekspansi untuk melayani pedagang.Mereka meluncurkan perangkat baru yang menampilkan kode check-out QR yang dilengkapi kalkulator dan paket baterai, speaker portabel yang memberikan konfirmasi suara transaksi dan mesin tempat penjualan yang dibuat dalam pemindai dan printer.Perusahaan yang didukung oleh Alibaba dan SoftBank ini menawarkan perangkat tersebut sebagai bagian dari layanan berlangganan yang membantu membangun alur pendapatan yang stabil. Salah satu layananya yang menawarkan pinjaman, asuransi dan investasi, sejau ini telah mengumpulkan lebih dari 3 juta pengguna.PhonePe, pemain lainnya di sektor ini, melayani lebih dari 175 juta pengguna dan lebih dari 8 juta merchant. Aplikasi mereka menjadi platform bagi pelaku bisnis untuk menjangkau pengguna.

Simak Video “Cara Lakukan Video Call WhatsApp hingga 8 Orang”[Gambas:Video 20detik]

(rns/rns)